PARA pembaca yang terhormat, tentu tidak salah bila
saya mengatakan bahwa Anda pasti menginginkan kekayaan Anda terus tumbuh
dan berkembang.
Faktanya, penghasilan Anda akan terus bertumbuh
seiring dengan berkembangnya karier Anda. Bila Anda seorang karyawan
perusahaan,penghasilan Anda akan terus bertumbuh sampai pada suatu titik
ketika Anda memasuki masa pensiun.Pada momentum tersebut,penghasilan
Anda secara otomatis mulai menurun.
Yang perlu Anda perhatikan,di
sepanjang rentang waktu tersebut Anda perlu mencari cara efektif untuk
menginvestasikan kekayaan sehingga tujuan investasi Anda bisa tercapai.
Menurut beberapa buku referensi, Anda mesti mengetahui secara pasti
tujuan yang ingin Anda capai dalam berinvestasi. Saya akan menyajikan
gambaran umum tentang empat kelompok tujuan berinvestasi, yakni (1) Capital Preservation, (2) Capital Growth,(3) Income (4) Likuiditas.
Tujuan Investasi
Pertama,capital preservation adalah
jenis investasi yang bertu-juan melindungi nilai dari aset yang Anda
investasikan. Dalam hal ini, Anda tidak mau kehilangan aset awal yang
Anda investasikan.Anda pun menginginkan agar nilai aset tidak berkurang.
Tipe investasi jenis ini biasanya dalam bentuk investasi kekayaan atau
aset Anda pada instrumen investasi yang berisiko rendah. Imbal hasil
yang Anda dapatkan pun rendah.Umumnya strategi investasi ini berlaku
bagi investor pada usia mendekati masa pensiun.Mengapa demikian? Sebab,
mereka tidak mempunyai waktu panjang untuk menunggu pengembalian aset
bila tiba-tiba terjadi penurunan pasar secara signifikan.
Kedua, capital growth yang
bertujuan mengembangkan kekayaan dan aset yang Anda miliki. Misalnya,
Anda melakukan investasi untuk meningkatkan nilai pasar dari jumlah
investasi semula.Tipe investasi jenis ini berisiko tinggi dan potensi
imbal hasil yang bisa Anda peroleh juga tinggi.
Ketiga, investasi
yang berorientasi incomebertujuan memperoleh pendapatan rutin dari
investasi yang Anda lakukan. Dalam hal ini, Anda mengharapkan satu
penghasilan rutin sebagai tujuan investasi. Misalnya, Anda berinvestasi
dalam bentuk deposito,instrumen surat utang (bond) dengan pembayaran bunga, atau investasi saham yang memberikan dividen kepada Anda secara rutin.
Keempat,
investasi yang berorientasi likuiditas merupakan jenis investasi yang
bisa dikonversi menjadi uang tunai dalam waktu yang singkat.Atau,Anda
bisa mendapatkan uang setiap waktu manakala pasar bersedia membeli
instrumeninvestasi
Anda.Dalamhalini,Andaberinvestasidenganharapanmendapatkan likuiditas
secara cepat.
Para pembaca yang budiman, instrumen investasi Anda saat ini mungkin bisa memenuhi keempat kategori tujuan investasi di atas.
Meskipun
demikian,Anda harus mengetahui prioritas tujuan investasi karena hal
tersebut akan menentukan tipe instrumen investasi dan strategi investasi
yang akan Anda tempuh. Bila Capital Preservation menjadi
tujuan investasi Anda yang utama, misalnya, Anda tidak disarankan untuk
berinvestasi pada instrumen saham. Anda mungkin juga memiliki prioritas
yang berbeda dalam setiap fase kehidupan yang berbeda pula.
Dalam
hal ini,Anda memiliki tujuan investasi yang berbeda.Karena itu, penting
bagi Anda untuk meninjau ulang tujuan dan strategi investasi Anda
secara berkala. Terkait dengan tujuan dan strategi investasi tersebut,
tahukah Anda bahwa sebuah kontrak yang dapat memenuhi kebutuhan
investasi tersedia bagi Anda?
Pada saat yang sama, kontrak
tersebut bisa memberikan perlindungan keuangan bagi Anda bila satu
kejadian tak terduga/kemalangan menimpa Anda.Jenis kontrak yang dimaksud
adalah polis asuransi jiwa yang dikaitkan dengan investasi atau disebut
polis asuransi jiwa unit link.
Mengapa demikian? Karena polis
asuransi jiwa unit link bisa menyediakan berbagai alternatif subdana
investasi yang dapat disesuaikan dengan tujuan investasi setiap nasabah.
Subdana investasi yang dimaksud menjadi bagian dari polis asuransi
unitlink tersebut.
Dengan demikian, produk asuransi jiwa unit
link bermanfaat untuk meningkatkan kekayaan,mengakumulasi kekayaan, dan
melindungi para nasabah dari risiko hilangnya sumber pendapatan.Bukan
hanya itu, unit link memiliki fleksibilitas untuk mengalihkan dana dari
satu subdana investasi ke subdana investasi lainnya. Setiap premi yang
Anda bayar selalu di-alokasikan untuk proteksi dan investasi. Proporsi
antara besarnya proteksi dan investasi dalam polis unit link yang Anda
miliki bergantung pada ekspektasi Anda.
Semakin tinggi
pertanggungan risiko yang Anda harapkan,semakin besar unit premi yang
Anda bayar untuk biaya asuransi.Ketika Anda lebih mengutamakan proteksi
pada polis unit link, lebih sedikit unit yang dapat diakumulasi untuk
dibelikan unit investasi,demikian juga sebaliknya.
Selain
memberikan jalan keluar untuk tujuan investasi setiap nasabah, polis
unit link juga memberikan perlindungan dari risiko keuangan yang
berkaitan dengan kematian, cacat, dan munculnya penyakit. Menyadari
begitu banyaknya manfaat proteksi asuransi jiwa,seyogianya Anda segera
mengambil langkah bijak,yakni membeli polis asuransi jiwa unit link demi
kesejahteraan keluarga. Selamat berasuransi jiwa.
(EDDY KA BERUTU - Okezone)
Uji VGA Card HD-465X-YAF2
11 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar