Motor pertumbuhan ekonomi Indonesia saat
ini bukan hanya pada konsumsi domestik saja, tetapi juga dipengaruhi
aktor investasi. Pasalnya, investasi juga dapat mendongkrak pertumbuhan
ekonomi.
Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengungkapkan,
pertumbuhan karena investasi pada tahun ini telah meningkat 32 persen
dibandingkan tahun lalu. "Investasi yang baik, bisa menyumbang
pertumbuhan 10 persen," jelas dia dalam acara Investor Awards 2012, di
Hotel Four Seasons, Kuningan, Jakarta, Rabu (9/5/2012) malam.
Dia
melanjutkan, beberapa tahun lalu, laju pertumbuhan ekonomi Indonesia
memang ditopang oleh konsumsi domestik. Namun, saat ini bukan hanya
konsumsi domestik menunjang pertumbuhan ekonomi. "Sekarang investasi
juga turut mempengaruhi," tegas Agus.
Dengan adanya pertumbuhan
investasi, maka secara umum ekonomi Indonesia akan terus menguat. Dia
menambahkan, rasio utang terhadap Pertumbuhan Domestik Bruto (PDB) yang
turun dari 80 persen menjadi 25 persen, masih bisa ditekan dengan adanya
investasi. "Akan terus turun jadi 22 persen, dan cadangan devisa saat
ini USD110 miliar, bandingkan pada 2005 sebesar USD40 miliar," urai
Agus.
Menurutnya, terus membaiknya kondisi ekonomi Indonesia
tetap harus memperhatikan kondisi global saat ini. "Karena harga
minyak terus naik, dan Indonesia akan kena dampak ekonomi global," tutup
Agus.
(Pebrianto Eko Wicaksono - Okezone)
Uji VGA Card HD-465X-YAF2
11 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar